Styling Up a Panna Cotta

Welcome back dear readers ! Pada Journal kali ini, kami akan sharing satu inspirasi plating yang pastinya akan menambah ide dan wawasan sobat readers, khususnya yang hobi banget dengan food styling.

Sesuai judul, kali ini kita akan sama-sama belajar bagaimana menata Panna Cotta. Anda sudah kenal? Seharusnya sudah ya, but for the sake of readers yang belum tau dan sok tau (hehe), berikut perkenalan singkatnya.

Panna Cotta adalah menu dessert yang berasal dari Italia. Hidangan penutup berbahan dasar cream, gula dan gelatin ini cukup populer di seluruh dunia karena rasanya yang manis, melt-in-your-mouth-creamy, ditambah proses masaknya yang tidak rumit sehingga banyak dijadikan sajian di rumah ataupun menu last course di restoran.

Satu karakteristik unik yang membuat Panna Cotta begitu menarik adalah bagaimana kita bisa bebas berkreasi dan berimprovisasi dalam rasa dan tekstur, seperti memadukannya, dengan coklat, espresso, matcha ataupun rasa buah-buahan untuk sensasi yang lebih fresh. Dari sisi garnish dan plating pun, kita dapat bereksperimen misalnya dengan penambahan berries, crumbles, hingga almond chips yang disempurnakan dengan caramel sauce.

Okay, balik lagi ke topik. Untuk tema kali ini, kami kembali mengundang guest chef Milen Meccano untuk membuat Panna Cotta. Simak dengan baik teknik plating dan imajinasi yang totally on the next level.

One thing to note, Panna Cotta umumnya disajikan didalam gelas, namun disini chef Milen akan menunjukkan tips n tricks untuk menata Panna Cotta diatas piring.

Langkah pertama, Chef Milen membuat lingkaran pada bagian tengah plate dengan Mango Gelee yang difungsikan sebagai "dinding" agar sauce yang akan dituangkan pada akhir sesi plating tidak terlihat berantakan.

Up next, pemeran utama yang tak lain adalah Panna Cotta di potong menjadi 2 bagian, yang satu berukuran lebih besar dan yang satunya lagi sedikit lebih kecil. Bukan tanpa tujuan, sebab kontras ukuran ini akan menghasilkan visual impression yang lebih unik dan berkesan .

Perhatikan pentingnya mengatur jarak yang pas antar potongan Panna Cotta. Plating dilanjutkan dengan penambahan taburan crumbles yang bertekstur seperti pasir dan berwarna hitam kecoklatan for another visual contrast.

Buah-buahan berwarna cerah seperti kuning dan merah sangat cocok untuk menu dessert yang umumnya berkarakter delicate. Chef Milen menjatuhkan pilihan pada buah peach, strawberry, dan anggur yang selain memperindah warna, juga menambahkan sedikit acidity untuk variasi rasa. Pastikan potongan buah seimbang dan tidak terlalu besar or it will overwhelm the Panna Cotta.

Daun mint dan peanut brittle menjadi 2 garnish terakhir. Simple ingredients yang menghasilkan efek besar bila kita kreatif dan tepat dalam menatanya.

Close-up visual hingga tahap garnishing selesai. What do you think ?

Untuk tahap akhir, sauce dituangkan tepat ditengah Mango Gelee. Perlahan dan dengan hati-hati untuk memastikan sauce yang encer tidak melumer keluar dari Mango Gelee. All Done ! Anda tertarik untuk mencobanya?

Fruit Panna Cotta | Vanilla Panna Cotta, blueberry compote, mixed fruits, mango gelee with mixed berries jus by Chef Milen Meccano (@milenmec)