New Glassware Shop in Series House Organizer Dining Chair < 1jt New Mug for You Must Have Baking Tools Bar Essentials Must Have Cooking Tools Dinnerware Set

Pengen Diet Menu Sehat dan Rasanya Enak? Mampir aja ke BURGREENS!

Blog thumbnail

Berawal dari kebiasaannya mengonsumsi hidangan sehat sejak usia 15 tahun, Helga Angelina mengembangkan sayap bisnis di bidang restoran healthy food, Burgreens.

Awalnya, Helga mengaku sering sakit-sakitan dan minum obat yang diresepkan sang ibunda yang berprofesi dokter. Namun, ia justru menemukan fakta lain. Bahwa ia bisa sembuh dengan menjauhi makanan berbasis hewan dan menjadi seorang vegetarian. Ternyata, kebiasaan mengonsumsi sayuran dan buah-buahan, membuat kondisi tubuhnya semakin prima.

Ia lantas menggandeng mitra seorang chef restoran raw food, bernama Max Mandias. Keduanya, lantas bercita-cita membangun restoran berkonsep menu sehat di Indonesia.

 

Burgreens Berkonsep Makanan Sehat Berbahan Lokal Organik

Tak mau setengah hati, Burgreens sengaja menggunakan bahan-bahan lokal organik untuk mempertahankan cita rasa dan kualitas.

Menunya bahkan terdiri dari 60% bahan mentah, serta 40% bahan olahan atau dimasak.

Inilah yang membuat restoran mereka berbeda dan memiliki tekstur yang diinginkan selera lidah masyarakat tanah air.

Sejak dibuka pada November 2013, restoran yang buka di Flamboyan Nomor 19, Rempoa, Tangerang Selatan masih kesulitan mendapatkan kepercayaan pelanggan.

Namun, Burgreens tak mau patah harapan. Helga dan co-founder lainnya menganggap bahwa perjuangan itu tak pernah mengkhianati hasil.

Memang pada 6 bulan pertama dibuka, restoran masih tertatih-tatih. Kebanyakan pelanggan masih berasumsi bahwa masakan mentah atau menu sehat itu rasanya tidak enak.

Kemudian, Burgreens menggunakan berbagai sarana promosi seperti mengikuti festival, pameran, hingga menggandeng komunitas kebugaran agar brand mereka semakin dikenal masyarakat luas.

Puncaknya, Burgreens mulai merambah ke promosi media sosial. Nah, dari finger to finger inilah, Burgreens semakin tenar mengukuhkan diri sebagai restoran menu sehat di Indonesia.

 

Mayoritas Tamu Usia Diatas 45 Tahun

Dengan konsep restoran yang menyajikan menu sehat, tidak heran jika Burgreens lebih populer di kalangan lanjut usia. Kelompok usia muda sebenarnya juga tidak kalah sering berkunjung, hanya saja mereka terkadang masih takut mencoba menu-menu baru seperti makanan mentah dari sayuran.

Kunci agar bisa menarik pelanggan, menurut Helga adalah selalu menjaga kualitas cita rasa dan higienitas makanan. Meskipun terbuat dari bahan mentah seperti pada menu salad, namun kesegarannya 100% terjamin.

Burgreens hanya memakai bahan lokal dan organik agar kesegarannya lebih terjaga saat distribusi. Selain itu, menu salad bisa lebih sehat dan terjaga kandungan nutrisinya. Karena tidak melewati proses memasak atau pemanasan yang bisa menghilangkan kadar gizi sayuran atau buah-buahan.

 

Ragam Menu yang Ditawarkan

Nah, buat Reader yang mau coba menu hidangan sehat, di Burgreens banyak santapan lezat yang pastinya juga sehat.

Antara lain: pumpkin cake yaitu kue yang terbuat dari labu kukus dengan mousse coklat dari cacao nibs serta buah alpukat. Hidangan manis ini ternyata rendah kalori, lho! Sebab, memakai pemanis alami dari nektar kelapa lokal.

Menu lain, ada Chocolate Magnum Bar atau cokelat batang yang 100% tanpa susu. Terdiri dari mousse cokelat, alpukat, kelapa serta kacang-kacangan. Semua bahan dimasukkan ke dehydrator hingga tercipta sajian unik yang enak dan sehat.

Dari sisi harga, rupanya Burgreens cukup relatif masih wajar. Mulai dari Rp 25ribuan. Sedangkan, untuk minuman mulai dari Rp 15 ribuan.

 

Restoran Ramah Lingkungan

Sesuai namanya, Burgreens juga berkonsep ramah lingkungan dengan bahan-bahan peralatan makan yang mudah didaur ulang. Misalnya, untuk sedotan, Burgreens khusus menggunakan sedotan kertas. Sementara, untuk peralatan makan, Burgreens memilih bahan kayu dan plastik dari tanaman singkong.

Burgreens juga sangat memperhatikan pemberdayaan para petani dan peternak lokal. Sehingga, ekonomi masyarakat di sekitar restoran tetap bisa digerakkan seiring pertumbuhan bisnis mereka.

 

Hayo, siapa nih yang suka kuliner vegan atau vegetarian? Langsung aja mampir ke Burgreens weekend nanti, ya!